Kamis, 29 Maret 2012

DNS (Domain Name System)


DNS (Domain Name System) adalah sebuah sistem yang menyimpan informsi tentang nama host maupun nama domain dalam bentu basis data yang tersebar dalam jaringan komputer. Bentuk data basenya berupa tabel yang memetakan ip address dengan nama host dan domain.

Komponen DNS :
·         DNS Resolver, berupa program client yang berjalan dikomputer pengguna yang membuat permintaan DNS dari program aplikasi
·         recursive DNS Server, melakukan pencarian melalui DNS sebagai tanggapan dari resolver, dan mengembalikan jawaban kepada resolver
·         authoritative DNS Server , memberikan jawaban permintaan dari recursor, baik dalam bentuk jawaban, maupun dalam bentuk delegasi.

Aturan penamaan domain
Secra teknis, terdiri dari satu kata disebut label, yang dipisahkan dengan titik.
·         Label paling kanan disebut top-level domain. Contoh : id, com, org
·         Label sebelah kirinya disebut sub domain.
·         Secara teori, kedalaman pembagian tersebut mencapai 127 level, setiap label maksimal 63 karakter, panjang keseluruhan, maksiml 255 karkter.
Praktiknya, memiliki batas yang lebih sedikit. Paling kiri biasanya adalah nama host dari domain tersebut.
Pembagian DNS
Comersial : com, biz
Korporasi : co, org, mil, gov
Negara :  id, us, nl, uk

Authoritive DNS server yang mempublikasikan informasi tentang domain tersebut dan nama-nama server dibawahnya.

0 komentar: